DOKUMEN PENTING AKSI KEJI PKI DI TENGAH UPAYA PENGABURAN FAKTA SEJARAH KEKEJAMAN MEREKA.
Berdasarkan Kisah Nyata yang Akan Membelalak Mata Anda
Sejarah PKI penuh darah kekejaman di mana-mana. Mereka menyiksa, membakar, menyembelih, serta mengubur hidup-hidup para kiai dan santri. Menghasut para petani untuk berontak. Merampas harta-harta semua golongan yang tidak sepaham komunis.
Semua tindakan PKI hanya untuk satu tujuan, mengganti NKRI menjadi Negara Komunis, Negara anti Tuhan dan anti insan ber-Tuhan yang berlambang Palu Arit!
Simak kesaksian demi kesaksian para korban PKI di buku ini!!!
BANJIR DARAH
Kisah Nyata Aksi PKI terhadap Kiai, Santri, dan Kaum Muslimin.
(soft cover, 14×20.5 cm, isi bookpaper 55 gr, 424 hlm, 500 gr)
- Buku yang sangat LANGKA
- Dicetak SANGAT TERBATAS
- Berdasar kisah nyata.
- Gaya penulisan bertutur mirip sebuah novel.
- Sangat penting untuk dibaca sebagai penyeimbang dari banyaknya informasi yang mencoba mengaburkan peristiwa sejarah.
Harga
1̶5̶5.̶0̶0̶0̶
Harga Diskon
(DISKON 35%)
menjadi
99.000
* promo hanya berlaku sampai 21 oktober 2020
TESTIMONI PARA TOKOH
Mengapa Buku Ini Penting untuk Anda Baca?
Moshe Dayan, salah seorang perwira militer sekaligus juga jurnalis terkemuka Israel pernah menulis tiga kelemahan umat Islam.
1. Umat Islam umumnya tidak peduli dgn sejarah, bahkan dengan sejarah umatnya sendiri.
2. Kebanyakan umat Islam malas. Bahkan tidak suka merancang sesuatu dengan detil, termasuk untuk mengalahkan kita, negara Israel.
3. Umat Islam sangat malas untuk membaca buku. Bahkan untuk baca kitabnya sendiri.
Kami yakin, Anda tidak seperti itu. Anda adalah Muslim Indonesia yang berkesadaran tinggi dan berkomitmen penuh. Selalu menjaga, rajin membaca, serta belajar dari sejarah.
Tidak akan pernah melupakan sejarah kelam pengkhianatan PKI yang terekam dalam buku “Banjir Darah Kisah Nyata Aksi Keji PKI terhadap Kyai, Santri, dan Kaum Muslim”.
Anda tidak ingin sejarah kelam itu terulang kembali.
Anda akan segera membaca bukunya. Mengabarkan pentingnya membabaca buku ini kepada para sahabat.